Home /
Dapodikdas /
Validasi Pengisian Data pada Aplikasi Dapodikdas untuk Proses Tunjangan Guru (Bagian I)
07 February 2014
Intisari hasil Bimbingan Teknis Dapodik 2014 Dirjen Dikdas Kemdikbud di Golden Boutique Hotel Jakarta 4-6 Februari 2014.
(Silahkan dibaca dan dipahami sendiri)
Untuk SD :
● 1 Kepala Sekolah
Untuk SMP :
● 1 Kepala Sekolah
● 1-4 Wakil Kepala Sekolah (menunggu keputusan menteri)
● 1 Kepala Laboratorium
● 1 Kepala Perpustakaan
VALIDASI TUGAS TAMBAHAN
– Kelas 1 : 26 Jam
– Kelas 2 : 27 Jam
– Kelas 3 : 28 Jam
Untuk Kelas Tinggi Total 32 Jam
– Guru Kelas mengajar (25 Jam) :
● PKn (2 jam)
● Bahasa Indonesia (5 jam)
● Matematika (5 jam)
● Ilmu Pengetahuan Alam (4 jam)
● Ilmu Pengetahuan Sosial (3 jam)
● Seni Budaya dan Keterampilan (4 jam)
● Muatan Lokal (2 jam)
– Guru Agama (3 Jam)
– Guru PJOK (4 Jam)
Diperbolehkan Menambahkan 4 Jam pelajaran apa saja sesuai kebutuhan peserta didik.
Karena Kepala Sekolah harus mengajar 6 jam, maka Kepala Sekolah bisa memanfaatkan 4 jam tambahan tanpa mengurangi JJM Guru Kelas
Jika Kepala Sekolah sudah sertifikasi Guru Kelas maka Kepala Sekolah dapat mengajar salah satu pelajaran Guru Kelas. Misalnya PKn (2 jam x 3 rombel).
Jika Muatan Lokal diajar oleh Guru tersendiri, maka muatan lokal juga memanfaatkan 4 jam tambahan agar tidak mengurangi JJM guru Kelas.
CONTOH ROMBEL NORMAL (KTSP SD)
Jika Kasek Sertifikasi Guru Kelas
Guru Kelas 24 atau 25 Jam
Guru Mulok 2 Jam
Guru PJOK 4 Jam
Guru Agama 3 Jam
Kepala Sekolah mengajar PKn 2 jam
Jika Kasek Sertifikasi PJOK
Guru Kelas 24 - 27 Jam
Guru Mulok 2 Jam
Guru Agama 3 Jam
Kepala Sekolah mengajar PJOK 4 jam.
PENGISIAN JJM KTSP SD PADA DAPODIKDAS VERSI 2013
Jam Wajib adalah Jam yang sesuai dengan Struktur Kurikulum (32 Jam)
● Guru Kelas (25 Jam) – termasuk Mulok 2 jam
● PJOK (4 jam)
● Agama (3 Jam)
Jam Wajib Tambahan (4 jam) adalah jam pelajaran tambahan untuk mapel yang ada dalam struktur kurikulum
– Contoh :
● Muatan Lokal 2 Jam
● PKn (Guru Kelas) 2 Jam
Jam Tidak Wajib adalah JJM tambahan untuk mapel apa saja baik dalam struktur kurikulum atau tidak diluar 36 jam.
VALIDASI JJM KTSP SD PADA DAPODIKDAS VERSI 2013
Mata pelajaran Wajib yang JJM Totalnya melebih standar kurikulum maka akan menjadi Tidak Normal
– Contoh :
Team Teaching : Guru Kelas menjadi tidak normal
2 guru PJOK Masing masing 3 Jam (Total 6 jam) : PJOK menjadi tidak Normal karena JJM Kurikulum PJOK : 4 Jam
Ketidaknormalan suatu mapel tidak mempengaruhi mapel lain
Mata pelajaran Wajib Tambahan jika melebihi 4 jam maka keseluruhan JJM Tambahan menjadi tidak normal.
- Contoh Jam Wajib Tambahan :
● Guru Kelas menambahkan 2 Jam
● Muatan Lokal Bahasa Daerah menambahkan 2 Jam
● Muatan Lokal Potensi Daerah menambahkan 2 Jam
● Total JJM Wajib Tambahan adalah 6 jam sehingga ketiga mapel tambahan menjadi tidak normal
● Jam Wajib 32 Jam tidak terpengaruh oleh ketidaknormalan JJM Tambahan
STRUKTUR Kurikulum KTSP SMP
Jam Wajib
– Agama : 2 Jam
– PKn : 2 Jam
– Bahasa Indonesia : 4 jam
– Bahasa Inggris : 4 Jam
– Matematika : 4 jam
– IPA Terpadu : 4 Jam
– IPS Terpadu : 4 Jam
– Seni Budaya : 2 Jam
– PJOK : 2 Jam
– Keterampilan/TIK : 2 Jam
– Muatan Lokal : 2 Jam
Jam Wajib Tambahan
– 4 Jam Pelajaran apa saja
PENGISIAN JJM KTSP SMP PADA DAPODIKDAS VERSI 2013
VALIDASI JJM KTSP SMP PADA DAPODIKDAS VERSI 2013
Kahar Muzakkir
Friday, February 07, 2014
CB Blogger
Indonesia(Silahkan dibaca dan dipahami sendiri)
Validasi PENGISIAN DATA INDIVIDU PTK
Nama : sesuai dengan ijazah, tanpa gelar. Gelar pada kolom tersendiri
Sekolah INDUK
- Centangan Sekolah Induk Harus diisi jika sekolah tsb adalah sekolah induk/pangkal PTK yang bersangkutan
- Sekolah Induk hanya diperbolehan satu (1) untuk setiap PTK walau mengajar di beberapa sekolah
- Jika Sekolah Induk tidak dicentang atau lebih dari 1 sekolah induk yang dicentang maka data PTK yang bersangkutan dianggap TIDAK VALID
- Jam mengajar minimal 6 jam pada Sekolah Induk, termasuk Kepala Sekolah.
TUGAS TAMBAHAN
Tugas Tambahan yang diakui :Untuk SD :
● 1 Kepala Sekolah
Untuk SMP :
● 1 Kepala Sekolah
● 1-4 Wakil Kepala Sekolah (menunggu keputusan menteri)
● 1 Kepala Laboratorium
● 1 Kepala Perpustakaan
VALIDASI TUGAS TAMBAHAN
- Tanggal Mulai Tugas (TMT) harus diisi dan Valid
- Tanggal Selesai Tugas (TST) harus diisi jika sudah tidak menjabat
- No SK Harus diisi dengan benar
- Tugas Tambahan yang diakui adalah Tugas Tambahan pada Sekolah Induk/pangkal.
- Jumlah Tugas Tambahan dalam satu sekolah tidak boleh melebihi ketentuan.
- Jika Tugas Tambahan tidak valid maka Jumlah Jam Tugas Tambahan tidak diakui (= 0 jam)
STRUKTUR Kurikulum KTSP SD
Untuk Kelas Rendah :– Kelas 1 : 26 Jam
– Kelas 2 : 27 Jam
– Kelas 3 : 28 Jam
Untuk Kelas Tinggi Total 32 Jam
– Guru Kelas mengajar (25 Jam) :
● PKn (2 jam)
● Bahasa Indonesia (5 jam)
● Matematika (5 jam)
● Ilmu Pengetahuan Alam (4 jam)
● Ilmu Pengetahuan Sosial (3 jam)
● Seni Budaya dan Keterampilan (4 jam)
● Muatan Lokal (2 jam)
– Guru Agama (3 Jam)
– Guru PJOK (4 Jam)
Diperbolehkan Menambahkan 4 Jam pelajaran apa saja sesuai kebutuhan peserta didik.
Karena Kepala Sekolah harus mengajar 6 jam, maka Kepala Sekolah bisa memanfaatkan 4 jam tambahan tanpa mengurangi JJM Guru Kelas
Jika Kepala Sekolah sudah sertifikasi Guru Kelas maka Kepala Sekolah dapat mengajar salah satu pelajaran Guru Kelas. Misalnya PKn (2 jam x 3 rombel).
Jika Muatan Lokal diajar oleh Guru tersendiri, maka muatan lokal juga memanfaatkan 4 jam tambahan agar tidak mengurangi JJM guru Kelas.
CONTOH ROMBEL NORMAL (KTSP SD)
Jika Kasek Sertifikasi Guru Kelas
Guru Kelas 24 atau 25 Jam
Guru Mulok 2 Jam
Guru PJOK 4 Jam
Guru Agama 3 Jam
Kepala Sekolah mengajar PKn 2 jam
Jika Kasek Sertifikasi PJOK
Guru Kelas 24 - 27 Jam
Guru Mulok 2 Jam
Guru Agama 3 Jam
Kepala Sekolah mengajar PJOK 4 jam.
PENGISIAN JJM KTSP SD PADA DAPODIKDAS VERSI 2013
Jam Wajib adalah Jam yang sesuai dengan Struktur Kurikulum (32 Jam)
● Guru Kelas (25 Jam) – termasuk Mulok 2 jam
● PJOK (4 jam)
● Agama (3 Jam)
Jam Wajib Tambahan (4 jam) adalah jam pelajaran tambahan untuk mapel yang ada dalam struktur kurikulum
– Contoh :
● Muatan Lokal 2 Jam
● PKn (Guru Kelas) 2 Jam
Jam Tidak Wajib adalah JJM tambahan untuk mapel apa saja baik dalam struktur kurikulum atau tidak diluar 36 jam.
VALIDASI JJM KTSP SD PADA DAPODIKDAS VERSI 2013
Mata pelajaran Wajib yang JJM Totalnya melebih standar kurikulum maka akan menjadi Tidak Normal
– Contoh :
Team Teaching : Guru Kelas menjadi tidak normal
2 guru PJOK Masing masing 3 Jam (Total 6 jam) : PJOK menjadi tidak Normal karena JJM Kurikulum PJOK : 4 Jam
Ketidaknormalan suatu mapel tidak mempengaruhi mapel lain
Mata pelajaran Wajib Tambahan jika melebihi 4 jam maka keseluruhan JJM Tambahan menjadi tidak normal.
- Contoh Jam Wajib Tambahan :
● Guru Kelas menambahkan 2 Jam
● Muatan Lokal Bahasa Daerah menambahkan 2 Jam
● Muatan Lokal Potensi Daerah menambahkan 2 Jam
● Total JJM Wajib Tambahan adalah 6 jam sehingga ketiga mapel tambahan menjadi tidak normal
● Jam Wajib 32 Jam tidak terpengaruh oleh ketidaknormalan JJM Tambahan
STRUKTUR Kurikulum KTSP SMP
Jam Wajib
– Agama : 2 Jam
– PKn : 2 Jam
– Bahasa Indonesia : 4 jam
– Bahasa Inggris : 4 Jam
– Matematika : 4 jam
– IPA Terpadu : 4 Jam
– IPS Terpadu : 4 Jam
– Seni Budaya : 2 Jam
– PJOK : 2 Jam
– Keterampilan/TIK : 2 Jam
– Muatan Lokal : 2 Jam
Jam Wajib Tambahan
– 4 Jam Pelajaran apa saja
PENGISIAN JJM KTSP SMP PADA DAPODIKDAS VERSI 2013
- Jam Wajib adalah Jam yang sesuai dengan Struktur Kurikulum KTSP SMP (32 Jam)
- Jam Wajib Tambahan (4 jam) adalah jam pelajaran tambahan untuk mapel yang ada dalam struktur kurikulum
- Jam Tidak Wajib adalah JJM tambahan untuk mapel apa saja baik dalam struktur kurikulum atau tidak diluar 36 jam
- Keterampilan dan TIK adalah satu matapelajaran sehingga jika keduanya diselenggarakan maka salah satu masuk ke dalam Jam Wajib Tambahan
VALIDASI JJM KTSP SMP PADA DAPODIKDAS VERSI 2013
- Mata pelajaran Wajib yang JJM Totalnya melebih standart kurikulum (32 Jam) maka akan menjadi Tidak Normal
- Mata pelajaran Wajib Tambahan jika melebihi 4 jam maka keseluruhan JJM Tambahan menjadi tidak normal.
- Tidak ada Validasi untuk JJM Tidak wajib.
CONTOH-1 ROMBEL NORMAL (KTSP SMP)
Jam Wajib (32 Jam)
– Agama : 2 Jam
– PKn : 2 Jam
– Bahasa Indonesia : 4 jam
– Bahasa Inggris : 4 Jam
– Matematika : 4 jam
– IPA Terpadu : 4 Jam
– IPS Terpadu : 4 Jam
– Seni Budaya : 2 Jam
– PJOK : 2 Jam
– Keterampilan: 2 Jam
– Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam
Jam Wajib Tambahan (4 Jam)
– TIK : 2 Jam
– Muatan Lokal Potensi Daerah :2 jam
CONTOH-2 ROMBEL NORMAL (KTSP SMP)
Jam Wajib (32 Jam)
– Agama : 2 Jam
– PKn : 2 Jam
– Bahasa Indonesia : 4 jam
– Bahasa Inggris : 4 Jam
– Matematika : 4 jam
– IPA Terpadu : 4 Jam
– IPS Terpadu : 4 Jam
– Seni Budaya : 2 Jam
– PJOK : 2 Jam
– Keterampilan: 2 Jam
– Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam
Jam Wajib Tambahan (4 Jam)
– IPA Terpadu : 1 Jam
– Matematika : 1 Jam
– Muatan Lokal Potensi Daerah :2 jam
CONTOH-3 ROMBEL TIDAK NORMAL (KTSP SMP)
Jam Wajib (34 Jam)
– Agama : 2 Jam
– PKn : 2 Jam
– Bahasa Indonesia : 4 jam
– Bahasa Inggris : 4 Jam
– Matematika : 4 jam
– IPA Terpadu : 4 Jam
– IPS Terpadu : 4 Jam
– Seni Budaya : 2 Jam
– PJOK : 2 Jam
– Keterampilan: 2 Jam (tidak normal)
– TIK : 2 Jam (tidak normal)
– Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam
Jam Wajib Tambahan (4 Jam)
– IPA Terpadu : 2 Jam (tidak normal)
– Matematika : 2 Jam (tidak normal)
– Muatan Lokal Potensi Daerah :2 jam (tidak normal)
Penjelasan :
– Keterampilan dan TIK Tidak Normal karena total JJM : 4 jam
– Semua Jam wajib tambahan tidak normal karena total JJM Tambahan 6 Jam
baca selanjutnya di bagian II
Terima kasih kepada Bp. Nunu Nugraha
Jam Wajib (32 Jam)
– Agama : 2 Jam
– PKn : 2 Jam
– Bahasa Indonesia : 4 jam
– Bahasa Inggris : 4 Jam
– Matematika : 4 jam
– IPA Terpadu : 4 Jam
– IPS Terpadu : 4 Jam
– Seni Budaya : 2 Jam
– PJOK : 2 Jam
– Keterampilan: 2 Jam
– Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam
Jam Wajib Tambahan (4 Jam)
– TIK : 2 Jam
– Muatan Lokal Potensi Daerah :2 jam
CONTOH-2 ROMBEL NORMAL (KTSP SMP)
Jam Wajib (32 Jam)
– Agama : 2 Jam
– PKn : 2 Jam
– Bahasa Indonesia : 4 jam
– Bahasa Inggris : 4 Jam
– Matematika : 4 jam
– IPA Terpadu : 4 Jam
– IPS Terpadu : 4 Jam
– Seni Budaya : 2 Jam
– PJOK : 2 Jam
– Keterampilan: 2 Jam
– Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam
Jam Wajib Tambahan (4 Jam)
– IPA Terpadu : 1 Jam
– Matematika : 1 Jam
– Muatan Lokal Potensi Daerah :2 jam
CONTOH-3 ROMBEL TIDAK NORMAL (KTSP SMP)
Jam Wajib (34 Jam)
– Agama : 2 Jam
– PKn : 2 Jam
– Bahasa Indonesia : 4 jam
– Bahasa Inggris : 4 Jam
– Matematika : 4 jam
– IPA Terpadu : 4 Jam
– IPS Terpadu : 4 Jam
– Seni Budaya : 2 Jam
– PJOK : 2 Jam
– Keterampilan: 2 Jam (tidak normal)
– TIK : 2 Jam (tidak normal)
– Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam
Jam Wajib Tambahan (4 Jam)
– IPA Terpadu : 2 Jam (tidak normal)
– Matematika : 2 Jam (tidak normal)
– Muatan Lokal Potensi Daerah :2 jam (tidak normal)
Penjelasan :
– Keterampilan dan TIK Tidak Normal karena total JJM : 4 jam
– Semua Jam wajib tambahan tidak normal karena total JJM Tambahan 6 Jam
baca selanjutnya di bagian II
Terima kasih kepada Bp. Nunu Nugraha
Validasi Pengisian Data pada Aplikasi Dapodikdas untuk Proses Tunjangan Guru (Bagian I)
Intisari hasil Bimbingan Teknis Dapodik 2014 Dirjen Dikdas Kemdikbud di Golden Boutique Hotel Jakarta 4-6 Februari 2014.
(Silahkan dibaca dan dipahami sendiri)
Untuk SD :
● 1 Kepala Sekolah
Untuk SMP :
● 1 Kepala Sekolah
● 1-4 Wakil Kepala Sekolah (menunggu keputusan menteri)
● 1 Kepala Laboratorium
● 1 Kepala Perpustakaan
VALIDASI TUGAS TAMBAHAN
– Kelas 1 : 26 Jam
– Kelas 2 : 27 Jam
– Kelas 3 : 28 Jam
Untuk Kelas Tinggi Total 32 Jam
– Guru Kelas mengajar (25 Jam) :
● PKn (2 jam)
● Bahasa Indonesia (5 jam)
● Matematika (5 jam)
● Ilmu Pengetahuan Alam (4 jam)
● Ilmu Pengetahuan Sosial (3 jam)
● Seni Budaya dan Keterampilan (4 jam)
● Muatan Lokal (2 jam)
– Guru Agama (3 Jam)
– Guru PJOK (4 Jam)
Diperbolehkan Menambahkan 4 Jam pelajaran apa saja sesuai kebutuhan peserta didik.
Karena Kepala Sekolah harus mengajar 6 jam, maka Kepala Sekolah bisa memanfaatkan 4 jam tambahan tanpa mengurangi JJM Guru Kelas
Jika Kepala Sekolah sudah sertifikasi Guru Kelas maka Kepala Sekolah dapat mengajar salah satu pelajaran Guru Kelas. Misalnya PKn (2 jam x 3 rombel).
Jika Muatan Lokal diajar oleh Guru tersendiri, maka muatan lokal juga memanfaatkan 4 jam tambahan agar tidak mengurangi JJM guru Kelas.
CONTOH ROMBEL NORMAL (KTSP SD)
Jika Kasek Sertifikasi Guru Kelas
Guru Kelas 24 atau 25 Jam
Guru Mulok 2 Jam
Guru PJOK 4 Jam
Guru Agama 3 Jam
Kepala Sekolah mengajar PKn 2 jam
Jika Kasek Sertifikasi PJOK
Guru Kelas 24 - 27 Jam
Guru Mulok 2 Jam
Guru Agama 3 Jam
Kepala Sekolah mengajar PJOK 4 jam.
PENGISIAN JJM KTSP SD PADA DAPODIKDAS VERSI 2013
Jam Wajib adalah Jam yang sesuai dengan Struktur Kurikulum (32 Jam)
● Guru Kelas (25 Jam) – termasuk Mulok 2 jam
● PJOK (4 jam)
● Agama (3 Jam)
Jam Wajib Tambahan (4 jam) adalah jam pelajaran tambahan untuk mapel yang ada dalam struktur kurikulum
– Contoh :
● Muatan Lokal 2 Jam
● PKn (Guru Kelas) 2 Jam
Jam Tidak Wajib adalah JJM tambahan untuk mapel apa saja baik dalam struktur kurikulum atau tidak diluar 36 jam.
VALIDASI JJM KTSP SD PADA DAPODIKDAS VERSI 2013
Mata pelajaran Wajib yang JJM Totalnya melebih standar kurikulum maka akan menjadi Tidak Normal
– Contoh :
Team Teaching : Guru Kelas menjadi tidak normal
2 guru PJOK Masing masing 3 Jam (Total 6 jam) : PJOK menjadi tidak Normal karena JJM Kurikulum PJOK : 4 Jam
Ketidaknormalan suatu mapel tidak mempengaruhi mapel lain
Mata pelajaran Wajib Tambahan jika melebihi 4 jam maka keseluruhan JJM Tambahan menjadi tidak normal.
- Contoh Jam Wajib Tambahan :
● Guru Kelas menambahkan 2 Jam
● Muatan Lokal Bahasa Daerah menambahkan 2 Jam
● Muatan Lokal Potensi Daerah menambahkan 2 Jam
● Total JJM Wajib Tambahan adalah 6 jam sehingga ketiga mapel tambahan menjadi tidak normal
● Jam Wajib 32 Jam tidak terpengaruh oleh ketidaknormalan JJM Tambahan
STRUKTUR Kurikulum KTSP SMP
Jam Wajib
– Agama : 2 Jam
– PKn : 2 Jam
– Bahasa Indonesia : 4 jam
– Bahasa Inggris : 4 Jam
– Matematika : 4 jam
– IPA Terpadu : 4 Jam
– IPS Terpadu : 4 Jam
– Seni Budaya : 2 Jam
– PJOK : 2 Jam
– Keterampilan/TIK : 2 Jam
– Muatan Lokal : 2 Jam
Jam Wajib Tambahan
– 4 Jam Pelajaran apa saja
PENGISIAN JJM KTSP SMP PADA DAPODIKDAS VERSI 2013
VALIDASI JJM KTSP SMP PADA DAPODIKDAS VERSI 2013
(Silahkan dibaca dan dipahami sendiri)
Validasi PENGISIAN DATA INDIVIDU PTK
Nama : sesuai dengan ijazah, tanpa gelar. Gelar pada kolom tersendiri
Sekolah INDUK
- Centangan Sekolah Induk Harus diisi jika sekolah tsb adalah sekolah induk/pangkal PTK yang bersangkutan
- Sekolah Induk hanya diperbolehan satu (1) untuk setiap PTK walau mengajar di beberapa sekolah
- Jika Sekolah Induk tidak dicentang atau lebih dari 1 sekolah induk yang dicentang maka data PTK yang bersangkutan dianggap TIDAK VALID
- Jam mengajar minimal 6 jam pada Sekolah Induk, termasuk Kepala Sekolah.
TUGAS TAMBAHAN
Tugas Tambahan yang diakui :Untuk SD :
● 1 Kepala Sekolah
Untuk SMP :
● 1 Kepala Sekolah
● 1-4 Wakil Kepala Sekolah (menunggu keputusan menteri)
● 1 Kepala Laboratorium
● 1 Kepala Perpustakaan
VALIDASI TUGAS TAMBAHAN
- Tanggal Mulai Tugas (TMT) harus diisi dan Valid
- Tanggal Selesai Tugas (TST) harus diisi jika sudah tidak menjabat
- No SK Harus diisi dengan benar
- Tugas Tambahan yang diakui adalah Tugas Tambahan pada Sekolah Induk/pangkal.
- Jumlah Tugas Tambahan dalam satu sekolah tidak boleh melebihi ketentuan.
- Jika Tugas Tambahan tidak valid maka Jumlah Jam Tugas Tambahan tidak diakui (= 0 jam)
STRUKTUR Kurikulum KTSP SD
Untuk Kelas Rendah :– Kelas 1 : 26 Jam
– Kelas 2 : 27 Jam
– Kelas 3 : 28 Jam
Untuk Kelas Tinggi Total 32 Jam
– Guru Kelas mengajar (25 Jam) :
● PKn (2 jam)
● Bahasa Indonesia (5 jam)
● Matematika (5 jam)
● Ilmu Pengetahuan Alam (4 jam)
● Ilmu Pengetahuan Sosial (3 jam)
● Seni Budaya dan Keterampilan (4 jam)
● Muatan Lokal (2 jam)
– Guru Agama (3 Jam)
– Guru PJOK (4 Jam)
Diperbolehkan Menambahkan 4 Jam pelajaran apa saja sesuai kebutuhan peserta didik.
Karena Kepala Sekolah harus mengajar 6 jam, maka Kepala Sekolah bisa memanfaatkan 4 jam tambahan tanpa mengurangi JJM Guru Kelas
Jika Kepala Sekolah sudah sertifikasi Guru Kelas maka Kepala Sekolah dapat mengajar salah satu pelajaran Guru Kelas. Misalnya PKn (2 jam x 3 rombel).
Jika Muatan Lokal diajar oleh Guru tersendiri, maka muatan lokal juga memanfaatkan 4 jam tambahan agar tidak mengurangi JJM guru Kelas.
CONTOH ROMBEL NORMAL (KTSP SD)
Jika Kasek Sertifikasi Guru Kelas
Guru Kelas 24 atau 25 Jam
Guru Mulok 2 Jam
Guru PJOK 4 Jam
Guru Agama 3 Jam
Kepala Sekolah mengajar PKn 2 jam
Jika Kasek Sertifikasi PJOK
Guru Kelas 24 - 27 Jam
Guru Mulok 2 Jam
Guru Agama 3 Jam
Kepala Sekolah mengajar PJOK 4 jam.
PENGISIAN JJM KTSP SD PADA DAPODIKDAS VERSI 2013
Jam Wajib adalah Jam yang sesuai dengan Struktur Kurikulum (32 Jam)
● Guru Kelas (25 Jam) – termasuk Mulok 2 jam
● PJOK (4 jam)
● Agama (3 Jam)
Jam Wajib Tambahan (4 jam) adalah jam pelajaran tambahan untuk mapel yang ada dalam struktur kurikulum
– Contoh :
● Muatan Lokal 2 Jam
● PKn (Guru Kelas) 2 Jam
Jam Tidak Wajib adalah JJM tambahan untuk mapel apa saja baik dalam struktur kurikulum atau tidak diluar 36 jam.
VALIDASI JJM KTSP SD PADA DAPODIKDAS VERSI 2013
Mata pelajaran Wajib yang JJM Totalnya melebih standar kurikulum maka akan menjadi Tidak Normal
– Contoh :
Team Teaching : Guru Kelas menjadi tidak normal
2 guru PJOK Masing masing 3 Jam (Total 6 jam) : PJOK menjadi tidak Normal karena JJM Kurikulum PJOK : 4 Jam
Ketidaknormalan suatu mapel tidak mempengaruhi mapel lain
Mata pelajaran Wajib Tambahan jika melebihi 4 jam maka keseluruhan JJM Tambahan menjadi tidak normal.
- Contoh Jam Wajib Tambahan :
● Guru Kelas menambahkan 2 Jam
● Muatan Lokal Bahasa Daerah menambahkan 2 Jam
● Muatan Lokal Potensi Daerah menambahkan 2 Jam
● Total JJM Wajib Tambahan adalah 6 jam sehingga ketiga mapel tambahan menjadi tidak normal
● Jam Wajib 32 Jam tidak terpengaruh oleh ketidaknormalan JJM Tambahan
STRUKTUR Kurikulum KTSP SMP
Jam Wajib
– Agama : 2 Jam
– PKn : 2 Jam
– Bahasa Indonesia : 4 jam
– Bahasa Inggris : 4 Jam
– Matematika : 4 jam
– IPA Terpadu : 4 Jam
– IPS Terpadu : 4 Jam
– Seni Budaya : 2 Jam
– PJOK : 2 Jam
– Keterampilan/TIK : 2 Jam
– Muatan Lokal : 2 Jam
Jam Wajib Tambahan
– 4 Jam Pelajaran apa saja
PENGISIAN JJM KTSP SMP PADA DAPODIKDAS VERSI 2013
- Jam Wajib adalah Jam yang sesuai dengan Struktur Kurikulum KTSP SMP (32 Jam)
- Jam Wajib Tambahan (4 jam) adalah jam pelajaran tambahan untuk mapel yang ada dalam struktur kurikulum
- Jam Tidak Wajib adalah JJM tambahan untuk mapel apa saja baik dalam struktur kurikulum atau tidak diluar 36 jam
- Keterampilan dan TIK adalah satu matapelajaran sehingga jika keduanya diselenggarakan maka salah satu masuk ke dalam Jam Wajib Tambahan
VALIDASI JJM KTSP SMP PADA DAPODIKDAS VERSI 2013
- Mata pelajaran Wajib yang JJM Totalnya melebih standart kurikulum (32 Jam) maka akan menjadi Tidak Normal
- Mata pelajaran Wajib Tambahan jika melebihi 4 jam maka keseluruhan JJM Tambahan menjadi tidak normal.
- Tidak ada Validasi untuk JJM Tidak wajib.
CONTOH-1 ROMBEL NORMAL (KTSP SMP)
Jam Wajib (32 Jam)
– Agama : 2 Jam
– PKn : 2 Jam
– Bahasa Indonesia : 4 jam
– Bahasa Inggris : 4 Jam
– Matematika : 4 jam
– IPA Terpadu : 4 Jam
– IPS Terpadu : 4 Jam
– Seni Budaya : 2 Jam
– PJOK : 2 Jam
– Keterampilan: 2 Jam
– Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam
Jam Wajib Tambahan (4 Jam)
– TIK : 2 Jam
– Muatan Lokal Potensi Daerah :2 jam
CONTOH-2 ROMBEL NORMAL (KTSP SMP)
Jam Wajib (32 Jam)
– Agama : 2 Jam
– PKn : 2 Jam
– Bahasa Indonesia : 4 jam
– Bahasa Inggris : 4 Jam
– Matematika : 4 jam
– IPA Terpadu : 4 Jam
– IPS Terpadu : 4 Jam
– Seni Budaya : 2 Jam
– PJOK : 2 Jam
– Keterampilan: 2 Jam
– Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam
Jam Wajib Tambahan (4 Jam)
– IPA Terpadu : 1 Jam
– Matematika : 1 Jam
– Muatan Lokal Potensi Daerah :2 jam
CONTOH-3 ROMBEL TIDAK NORMAL (KTSP SMP)
Jam Wajib (34 Jam)
– Agama : 2 Jam
– PKn : 2 Jam
– Bahasa Indonesia : 4 jam
– Bahasa Inggris : 4 Jam
– Matematika : 4 jam
– IPA Terpadu : 4 Jam
– IPS Terpadu : 4 Jam
– Seni Budaya : 2 Jam
– PJOK : 2 Jam
– Keterampilan: 2 Jam (tidak normal)
– TIK : 2 Jam (tidak normal)
– Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam
Jam Wajib Tambahan (4 Jam)
– IPA Terpadu : 2 Jam (tidak normal)
– Matematika : 2 Jam (tidak normal)
– Muatan Lokal Potensi Daerah :2 jam (tidak normal)
Penjelasan :
– Keterampilan dan TIK Tidak Normal karena total JJM : 4 jam
– Semua Jam wajib tambahan tidak normal karena total JJM Tambahan 6 Jam
baca selanjutnya di bagian II
Terima kasih kepada Bp. Nunu Nugraha
Jam Wajib (32 Jam)
– Agama : 2 Jam
– PKn : 2 Jam
– Bahasa Indonesia : 4 jam
– Bahasa Inggris : 4 Jam
– Matematika : 4 jam
– IPA Terpadu : 4 Jam
– IPS Terpadu : 4 Jam
– Seni Budaya : 2 Jam
– PJOK : 2 Jam
– Keterampilan: 2 Jam
– Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam
Jam Wajib Tambahan (4 Jam)
– TIK : 2 Jam
– Muatan Lokal Potensi Daerah :2 jam
CONTOH-2 ROMBEL NORMAL (KTSP SMP)
Jam Wajib (32 Jam)
– Agama : 2 Jam
– PKn : 2 Jam
– Bahasa Indonesia : 4 jam
– Bahasa Inggris : 4 Jam
– Matematika : 4 jam
– IPA Terpadu : 4 Jam
– IPS Terpadu : 4 Jam
– Seni Budaya : 2 Jam
– PJOK : 2 Jam
– Keterampilan: 2 Jam
– Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam
Jam Wajib Tambahan (4 Jam)
– IPA Terpadu : 1 Jam
– Matematika : 1 Jam
– Muatan Lokal Potensi Daerah :2 jam
CONTOH-3 ROMBEL TIDAK NORMAL (KTSP SMP)
Jam Wajib (34 Jam)
– Agama : 2 Jam
– PKn : 2 Jam
– Bahasa Indonesia : 4 jam
– Bahasa Inggris : 4 Jam
– Matematika : 4 jam
– IPA Terpadu : 4 Jam
– IPS Terpadu : 4 Jam
– Seni Budaya : 2 Jam
– PJOK : 2 Jam
– Keterampilan: 2 Jam (tidak normal)
– TIK : 2 Jam (tidak normal)
– Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam
Jam Wajib Tambahan (4 Jam)
– IPA Terpadu : 2 Jam (tidak normal)
– Matematika : 2 Jam (tidak normal)
– Muatan Lokal Potensi Daerah :2 jam (tidak normal)
Penjelasan :
– Keterampilan dan TIK Tidak Normal karena total JJM : 4 jam
– Semua Jam wajib tambahan tidak normal karena total JJM Tambahan 6 Jam
baca selanjutnya di bagian II
Terima kasih kepada Bp. Nunu Nugraha
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Postingan Terbaru
Populer Post
Arsip Blog
Artikel Pilihan
Pedoman Pengajuan Usul Penetapan Angka Kredit (DUPAK) Jabatan Fungsional Guru
Disclaimer : Pedoman Pengajuan DUPAK berikut adalah pedoman yang berlaku pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lombok Timur Provins...
Aku hanya guru Go-Blog yang suka berbagi informasi demi kemajuan dunia pendidikan.