29 October 2017
AL-MAUDUDY.COM (29/10/2017) - Di era milenial sekarang ini digitalisasi di segala bidang tidak bisa dihindari lagi termasuk pada dokumen-dokumen kepegawaian milik kita. Pemberkasan tidak lagi berbasis kertas tetapi sudah mulai berbasis soft copy.
Massivnya tuntutan digitalisasi dokumen berkas terkadang tidak dibarengi dengan tersedianya perangkat yang mendukung, apalagi bagi kita yang berkecimpung di sekolah. Misalnya saja scanner yang banyak beredar sekarang ini umumnya hanya bisa menscan dokumen (obyek 2D) dengan ukuran maksimal A4 (21 cm x 29,7 cm). Ada juga sih scanner yang ukuran lebih besar (A3), tetapi bagaimana kalau yang kita punya hanya yang untuk ukuran A4 ?
Kalau dokumen / obyek yang akan kita scan ukurannya A4 atau kurang tidak jadi masalah karena langsung bisa kita scan dengan scanner yang kita punya. Bagaimana misalnya dokumen yang akan kita scan ukurannya lebih dari A4, misalnya SK Kenaikan Pangkat yang ukurannya F4 dengan margin yang sangat kecil sehingga hampir full isinya ?
Butuh cara atau trik kreatif untuk mengatasi masalah tersebut. Untuk itu berikut ini kami coba menawarkan satu trik jitu bagaimana melakukan scan dokumen yang ukurannya lebih besar dari kertas A4, sehingga nantinya file dokumen kita yang ukurannya lebih dari A4 bisa kita miliki versi digitalnya.
Langkah pertama pastikan di kumputer anda sudah terinstall driver scanner yang anda miliki. Pastikan juga di computer anda sudah terpasang aplikasi adobe photoshop. Hubungkan scanner dengan computer anda dengan kabel USB nya. Buka aplikasi adobe photoshop, karena kita tidak akan melakukan scanning melalui tool scanner, tetapi melalui fasilitas import pada aplikasi adobe photoshop.
Nah... sekarang semua sudah siap, tinggal lakukan langkah-langkah berikut.
klik gambar untuk memperbesar |
- Masukkan dokumen ukuran F4 yang akan discan, sepotong dulu
- Kembali ke aplikasi photoshop, buka menu File >> Import >> pilih scanner yang akan dipasang. Misalnya kalau saya pakai canon type lide on 25. Scanner akan bekerja menscan dokumen, dan hasilnya berupa file image yang sepotong tidak full karena memang kapasitasnya hanya untuk ukuran A4.
- Balik posisi dokumen F4, yang atas jadi bawah. Kemudian kembali lakukan langkah 2 dan 3.
- Sekarang kita sudah mendapat dua buah image (gambar) hasil gambar. Image pertama potongan atas yang full sedangkan bagian bawah terpotong, dan image kedua potongan bawah yang full sedangkan bagian atasnya terpotong.
- Buat dokumen baru ukuran F4 dengan cara klik File kemudian pilih New. Atau bisa juga dengan menekan tombol Ctrl + N pada keyboard anda.
- Pilih satuan ukuran dengan satuan yang familiar dengan anda, misalnya cm. Ukuran F4 adalah 21,9 cm x 33,02 cm, isi angka tersebut pada kolom width (21,9 cm) dan height (33,02 cm), atur resolusi agar sama dengan hasil scan misalnya kita pakai 300 pixel/inch. Klik OK.
- Sekarang kita sudah punya tiga file image yang sudah terbuka di aplikasi photoshop, yaitu file baru ukuran F4 dengan resolusi 300 pixel/inch, dan dua buah file hasil scan dokumen yang berukuran A4 dengan resolusi sama yaitu 300 pixel/inch.
- Pastikan posisi kedua file hasil scan dokumen sama, apakah sama-sama menghadap ke atas atau sama-sama menghadap ke bawah. Jika tidak sama baliklah salah satu dengan cara klik menu image >> rotate canvas >> pilih 180 derajat.
- Untuk mempermudah kerja ada baiknya lakukan restore dengan jalan menekan tombol kotak kecil di bagian kanan atas photoshop. Ada dua tombol restore di sana, pilih yang bagian bawah, sehingga ketiga dokumen terlihat.
- Pada tool pilih tanda panah (bagian paling atas), kemudian klik daerah sembarang di file scan yang pertama.
- Klik tahan mouse anda kemudian geret ke file baru yang masih kosong.
- Lakukan langkah 10-11 untuk file scan yang kedua.
- Sekarang kita cukup bekerja pada file baru yang sudah berisi image-image dari hasil scan tersebut.
- Lembar kerja kita sekarang sudah terdiri dari 3 layer yaitu background, layer 1 dan layer 2.
- Lakukan setingan pada layer 1 dan 2 dengan menggeser, menghapus, merapikan dan sebagainya sehingga posisi mereka pas.
- Anda bisa menggabungkan semua layers dengan jalan menekan tombol Ctrl+Shift+E secara bersamaan sebelum menyimpan (save) dokumen, atau bisa juga langsung disimpan.
- Simpan dokumen yang sudah anda buat dengan ekstensi sesuai selera atau kebutuhan misalnya JPG, PDF dll.
- Done
Agak njelimet ya.... tetapi cobalah pelan-pelan, anda pasti bisa. Kalau ada yang belum jelas atau perlu dipertanyakan silahkan tulis di kolom komentar di bawah...
Trik jitu Scan dokumen berukuran F4 atau Legal
AL-MAUDUDY.COM (29/10/2017) - Di era milenial sekarang ini digitalisasi di segala bidang tidak bisa dihindari lagi termasuk pada dokumen-dokumen kepegawaian milik kita. Pemberkasan tidak lagi berbasis kertas tetapi sudah mulai berbasis soft copy.
Massivnya tuntutan digitalisasi dokumen berkas terkadang tidak dibarengi dengan tersedianya perangkat yang mendukung, apalagi bagi kita yang berkecimpung di sekolah. Misalnya saja scanner yang banyak beredar sekarang ini umumnya hanya bisa menscan dokumen (obyek 2D) dengan ukuran maksimal A4 (21 cm x 29,7 cm). Ada juga sih scanner yang ukuran lebih besar (A3), tetapi bagaimana kalau yang kita punya hanya yang untuk ukuran A4 ?
Kalau dokumen / obyek yang akan kita scan ukurannya A4 atau kurang tidak jadi masalah karena langsung bisa kita scan dengan scanner yang kita punya. Bagaimana misalnya dokumen yang akan kita scan ukurannya lebih dari A4, misalnya SK Kenaikan Pangkat yang ukurannya F4 dengan margin yang sangat kecil sehingga hampir full isinya ?
Butuh cara atau trik kreatif untuk mengatasi masalah tersebut. Untuk itu berikut ini kami coba menawarkan satu trik jitu bagaimana melakukan scan dokumen yang ukurannya lebih besar dari kertas A4, sehingga nantinya file dokumen kita yang ukurannya lebih dari A4 bisa kita miliki versi digitalnya.
Langkah pertama pastikan di kumputer anda sudah terinstall driver scanner yang anda miliki. Pastikan juga di computer anda sudah terpasang aplikasi adobe photoshop. Hubungkan scanner dengan computer anda dengan kabel USB nya. Buka aplikasi adobe photoshop, karena kita tidak akan melakukan scanning melalui tool scanner, tetapi melalui fasilitas import pada aplikasi adobe photoshop.
Nah... sekarang semua sudah siap, tinggal lakukan langkah-langkah berikut.
klik gambar untuk memperbesar |
- Masukkan dokumen ukuran F4 yang akan discan, sepotong dulu
- Kembali ke aplikasi photoshop, buka menu File >> Import >> pilih scanner yang akan dipasang. Misalnya kalau saya pakai canon type lide on 25. Scanner akan bekerja menscan dokumen, dan hasilnya berupa file image yang sepotong tidak full karena memang kapasitasnya hanya untuk ukuran A4.
- Balik posisi dokumen F4, yang atas jadi bawah. Kemudian kembali lakukan langkah 2 dan 3.
- Sekarang kita sudah mendapat dua buah image (gambar) hasil gambar. Image pertama potongan atas yang full sedangkan bagian bawah terpotong, dan image kedua potongan bawah yang full sedangkan bagian atasnya terpotong.
- Buat dokumen baru ukuran F4 dengan cara klik File kemudian pilih New. Atau bisa juga dengan menekan tombol Ctrl + N pada keyboard anda.
- Pilih satuan ukuran dengan satuan yang familiar dengan anda, misalnya cm. Ukuran F4 adalah 21,9 cm x 33,02 cm, isi angka tersebut pada kolom width (21,9 cm) dan height (33,02 cm), atur resolusi agar sama dengan hasil scan misalnya kita pakai 300 pixel/inch. Klik OK.
- Sekarang kita sudah punya tiga file image yang sudah terbuka di aplikasi photoshop, yaitu file baru ukuran F4 dengan resolusi 300 pixel/inch, dan dua buah file hasil scan dokumen yang berukuran A4 dengan resolusi sama yaitu 300 pixel/inch.
- Pastikan posisi kedua file hasil scan dokumen sama, apakah sama-sama menghadap ke atas atau sama-sama menghadap ke bawah. Jika tidak sama baliklah salah satu dengan cara klik menu image >> rotate canvas >> pilih 180 derajat.
- Untuk mempermudah kerja ada baiknya lakukan restore dengan jalan menekan tombol kotak kecil di bagian kanan atas photoshop. Ada dua tombol restore di sana, pilih yang bagian bawah, sehingga ketiga dokumen terlihat.
- Pada tool pilih tanda panah (bagian paling atas), kemudian klik daerah sembarang di file scan yang pertama.
- Klik tahan mouse anda kemudian geret ke file baru yang masih kosong.
- Lakukan langkah 10-11 untuk file scan yang kedua.
- Sekarang kita cukup bekerja pada file baru yang sudah berisi image-image dari hasil scan tersebut.
- Lembar kerja kita sekarang sudah terdiri dari 3 layer yaitu background, layer 1 dan layer 2.
- Lakukan setingan pada layer 1 dan 2 dengan menggeser, menghapus, merapikan dan sebagainya sehingga posisi mereka pas.
- Anda bisa menggabungkan semua layers dengan jalan menekan tombol Ctrl+Shift+E secara bersamaan sebelum menyimpan (save) dokumen, atau bisa juga langsung disimpan.
- Simpan dokumen yang sudah anda buat dengan ekstensi sesuai selera atau kebutuhan misalnya JPG, PDF dll.
- Done
Agak njelimet ya.... tetapi cobalah pelan-pelan, anda pasti bisa. Kalau ada yang belum jelas atau perlu dipertanyakan silahkan tulis di kolom komentar di bawah...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Postingan Terbaru
Populer Post
Arsip Blog
Artikel Pilihan
Pedoman Pengajuan Usul Penetapan Angka Kredit (DUPAK) Jabatan Fungsional Guru
Disclaimer : Pedoman Pengajuan DUPAK berikut adalah pedoman yang berlaku pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lombok Timur Provins...
2 komentar
Ok thank trik nya gan, nanti dicoba
mantap juga sih mbak, cara ini yang selama ini aku cari.. ketemu juga di blog ini. semoga panduan ngescan di printer ini bisa mengisnpirasi semuanya yang baca.. oh ya mampir ke ezaprint.com juga kak
Aku hanya guru Go-Blog yang suka berbagi informasi demi kemajuan dunia pendidikan.